Datsun uji model 2016 Jakarta-Subang
Ivan Setyanto,
1 Februari 2017
Datsun Go Panca 2016
Mengajak sejumlah awak media, Datsun ingin membuktikan akselerasi mobil LCGC-nya di beragam kondisi jalan sepanjang jalur Jakarta, Bandung dan Subang, menurut MNI dalam siaran persnya.
Peserta menggunakan model terbaru Datsun GO+ Panca dan GO Panca tahun 2016 yang telah disegarkan dengan penambahan tumble seat dan retractable seatbelt di kursi baris kedua, antena luar, serta C-cluster beraksen silver.
Head of Datsun Indonesia, Indriani Hadiwidjaja, mengatakan, program ini menegaskan bahwa Datsun dapat diandalkan untuk perjalanan dalam dan luar kota; dibuktikan dengan performa mobil dalam menaklukan tanjakan curam di daerah Lembang dan Subang.
“Suspensi mobil yang mumpuni juga membuat perjalanan di Lembang menjadi tetap nyaman, meskipun kondisi jalan berlubang. Selain itu, Datsun dapat diandalkan untuk melaju nyaman di jalan tol Cipularang dan Cipali, sehingga perjalanan terasa santai dan menyenangkan.”
Sementara itu, kontur jalan yang kasar dan tidak rata di rute Bandung-Lembang-Subang tidak menjadi kekhawatiran berkat suspensi Datsun yang dirancang untuk menangani kondisi jalan yang kurang baik, berlubang, dan banyak kerikil.
Pada hari kedua, peserta ditantang melakukan Gymkhana Challenge dan Mini Drag Race Challenge di Lanud Suryadarma, Subang. Dipandu oleh pembalap profesional Jimmy Lukita, para peserta melakukan beberapa manuver menggunakan mobil Datsun untuk membukukan waktu tercepat.
Dalam Mini Drag Race 200 M Challenge, rekor tercepat mencatatkan waktu 9,75 detik menyelesaikan lintasan 200 meter tersebut.
NMI menggratiskan biaya jasa pada periodical maintenance service (PMS) untuk Datsun GO+ Panca dan GO Panca hingga 50,000 km atau 4 tahun (mana yang tercapai lebih dulu, berlaku mulai VIN 2017).
Perjalanan Datsun di pasar Indonesia mungkin sedikit berat menyusul hadirnya Daihatsu Ayla dan Toyota Agya, yang kemudian disusul versi panjang dua model itu yakni Calya dan Sigra.
COPYRIGHT © Otolovers.com 2017
