Penjelajah baru Mercedes-Benz ini hadir musim semi tahun depan
Ivan Setyanto,
9 Desember 2016
Mercedes-Benz E-Class All-Terrain
Meski masuk dalam ketegori sedan papak, E-Class All-Terrain dari Mercedes-Benz ini punya kemampuan melahap medan ekstrem, berkat beberapa karakteristik sport utility vehicle (SUV) yang melengkapinya.
E-Class All-Terrain dibekali dengan ground clearing yang tinggi, roda besar, dan transmisi 4MATIC all-wheel drive sebagai fitur standar.
Meskipun punya kemampuan petualang, E-Class All-Terrain, tetap gaya dengan tampilan mencolok dalam warna interior, radiator grille bergaya SUV, dan emblem atau logo Silver Arrow yang menyita perhatian di bagian moncongnya.
"Tidak ada E-Class sebelumnya yang berkemampuan serbaguna seperti All-Terrain. Model baru ini menggabungkan tampilan mencolok dalam gaya SUV dengan konsep ruang cerdas,” kata Ola Kallenius, anggota dewan direksi Daimler untuk penjualan dan pemasaran Mercedes-Benz Cars.
Dengan 4MATIC all-wheel drive sebagai fitur standar dan peningkatan ground clearance berikut suspensi udara multi-chamber Air Body Control, All-Terrain begitu stabil untuk jalan beraspal maupun medan luar kota yang banyak tantangan.
Kursi dapat diatur dengan posisi sandaran sekitar 10 derajat lebih sandar, sementara ruang kargonya menjadi lebih luas, memuat 670 liter atua 30 liter lebih banyak dibanding E-Class sebelumnya.
All-Terrain akan diluncurkan dalam model E 220 d 4MATIC dengan power maksimum 143 kW/194hp, sebelum menyusul kemudian varian mesin diesel empat silinder yang baru dikembangkan.
Kedua model datang dengan transmisi otomatis 9G-TRONIC 9-percepatan sebagai standar.
Berikut data teknis mengenai Mercedes-Benz E-Class All-Terrain:
* E 220 d 4MATIC
* 4 silinder in-line
* Displacement 1950cc
* Power maksimum 143kW/194hp pada 3800rpm
* Torsi 400 NM pada 1600-2800rpm
* Konsumsi bahan bakar 5,2 liter per 100km
* Emisi CO2 137 gram/km
* Akselerasi 0-100 km dalam 8 detik
* Kecepatan maksimum (top speed) 232km/jam.
COPYRIGHT © Otolovers.com 2016