Evolusi Toyota Corolla: dari lahir sampai sekarang
Ivan Setyanto,
25 Oktober 2016
Toyota Corolla
Kini usia brand Corolla sudah hampir setengah abad loh...., dan Toyota berbagi mengenai perjalanan model populer ini menjelang perayaan 50 tahun Corolla, pada Novomber 2016.
Otolovers.com dengan senang hati meneruskan sejarah perjalanan panjang Corolla yang disampaikan Toyota untuk dibagi buat otolovers semua, mulai dari kelahirannya hingga sekarang.
1966-1970: Generasi pertama
Diposisikan di antara Publica dan Corona, Corolla membuat debut pada November 1966 sebagai sedan kompak 5-kursi kelas 1-liter.
Toyota tidak hanya menjadi model paling sukses yang diproduksi Toyota, tapi juga memimpin gelombang motorisasi di Jepang, bersama dengan Datsun Sunny 1000 yang hadir menjelang Corolla.
Pengalaman dengan Publica telah mengajarkan Toyota bahwa konsumen ingin lebih dari sekadar alat transportasi. Corolla hadir untuk berusaha memenuhi permintaan lebih dari itu, termasuk kinerja, kualitas, ekonomis, dan kenyamanan berkendara.
1970-1974: Generasi kedua
Sejak pertama kehadirannya pada 1966, Corolla telah memimpin pasar mobil-keluarga kompak di Jepang. Perubahan model pertama Corolla dikenalkan pada Mei 1970, yakni Corolla Sprinter yang membentuk lini baru Toyota Sprinter, yang dipasarkan melalui saluran penjualan Toyota Auto bukannya channel Corolla.
Corolla menambahkan coupe baru dalam lini ini, meskipun body sama seperti pada coupe Sprinter. Corolla generasi kedua dirilis dalam tiga varian, SL, Deluxe, dan Standard, dengan dibekali mesin water-cooled in-line 4-silinder 1.166cc, yang menghasilkan tenaga maksimum 77ps/6.600rpm.
1974-1979: Generasi ketiga
Generasi ketiga Corolla tersedia di pasar pada bulan April 1974. Corolla generasi kedua hadir sebagai alternatif dengan harga lebih terjangkau, dengan nama model Corolla 30 untuk membedakannya dengan model yang lebih tua.
Toyota memperpanjang wheelbase pada generasi ketiga ini 35mm dan tapak depan dan belakang 40mm, untuk mengakomodasi perangkat guna memenuhi standar emisi dan keamanan.
Generasi ketiga ini hadir dalam tiga tipe 1600_High deluxe, 1400_Deluxe, dan 1200_Standard, dimana angka di depan menunjukkan kapasitas mesinnya.
1979-1983: Generasi keempat
Sedan Corolla generasi keempat yang dirilis Maret 1979, hadir dengan wheelbase yang lebih panjang lagi, ditambah 30mm, dan tapak depan sert belakang masing-masing 25mm dan 50mm.
Model ini diperbaiki lagi lima bulan kemudian pada bulan Agustus, sehingga jumlah variasi body Corolla menjadi tujuh, termasuk sedan 2-pintu dan 4-pintu, Hardtop, coupe, liftback, dan van 2-pintu serta 4-pintu.
Untuk model sedan, hadir dalam tiga varian utama, yakni 4door_1600_GT, 4door_1500_GL, dan 2door_1300_Standard, dengan angka ditangah menunjukkan cc mesin. Meski varian tertinggi berkapasitas mesin sama dengan generasi ketiga, namun power maksimum yang dihadilkan 15ps lebih besar, yakni 115ps/6000rpm.
1983-1987: Generasi kelima
Dirilis pada Mei 1983, generasi kelima Corolla (dan Sprinter) mewakili perubahan model yang paling komprehensif dalam sejarah. Keluarga pengguna sedan mengikuti trend di seluruh dunia dengan beralih dari front-engine real-wheel-drive (FR) ke front-engine front-wheel-drive.
Model coupe juga diperbaiki pada saat itu, meskipun mempertahankan tata letak FR untuk menyajikan kinerja mengemudi sporty.
Corolla generasi lima hadir tanpa mesin 1600cc, tapi 1300 dan 1500cc. Dengan nama varian, 1500_SE saloon, 1500_DX, serta 1300_DX, yang tentu dengan power maksimum lebih rendah yakni 75ps dan 83ps.
1987-1991: Generasi keenam
Corolla generasi keenam yang dirilis pada Mei 1987 ini dirancang dengan tema "sedan kualitas-tinggi global melampaui kelasnya", menaikkan status yang dirasakan dari mobil ini.
Di Jepang, model liftback 5-pintu tidak diproduksi lagi. Van dan wagon (yang telah melewatkan pergantian generasi kelima) diperbarui berdasarkan sedan Corolla generasi keenam, dan diluncurkan tiga bulan setelah sedan. van hanya hadir dalam 4-pintu.
Sedan Corolla generasi enam ini dirilis dalam tiga varian yakni 1600_Twin Cam 16_GT, 1500_XE, dan 1300_TX, dengan maksimum power versi tertinggi 120ps/6600rpm.
1991-1995: Generasi ketujuh
Generasi ketujuh Corolla diperkenalkan pada bulan Juni 1991. Dengan wheelbase diperpanjang, juga panjang body-nya, lebar dan tinggi, dan desainnya secara keseluruhan memberikan ruang yang lebih lebar.
Corolla terus memperbaiki diri sejak debutnya pada tahun 1966, dan tren mencapai puncak dengan model 1991, menjadi sedan terjangkau namun secara keseluruhan berkualitas lebih tinggi.
Untuk yang model van dan wagon juga diperbaiki tiga bulan kemudian setelah peluncuran sedan.
Varian sedan Corolla generasi ini hadir dalam tiga jenis, 1600_Twin Cam 20_GT, 1600_16valve_EFI_SE-G, dan 1500_16valve_EFI-DX, dengan output maksimum masing-masing 160ps, 115ps, dan 105ps.
1995-2000: Generasi kedelapan
Dirilis pada Mei 1995, Corolla generasi delapan dikembangkan dengan fokus pada lingkungan, keselamatan, dan total biaya kepemilikan. Dimensi tubuh yang hampir tidak berubah, dan banyak komponen yang sama dengan pendahulunya, namun model baru berhasil mengurangi bobot kendaraan hingga 50kg.
Lineup mesin dipimpin tipe 1,6-liter 5-valve VVT unit (4A-G) yang menghasilkan 165ps, diikuti 1.6-liter, 1,5-liter dan 1,3-liter "high-mecha" twin-cam units (memproduksi 115ps, 100ps, dan 88ps), dan unit diesel 2-liter dengan mengurangi NOx dan emisi asap.
2000-2006: Generasi kesembilan
Corolla generasi kesembilan yang diluncurkan pada Agustus 2000 datang dalam dua jenis body: sedan 4-pintu standard dan wagon 5 pintu (Fielder). Sedan kelas GT dan model sport, termasuk Corolla Levin, tidak diproduksi lagi.
Sementara sedan Corolla sebelumnya mempertahankan desain konservatif untuk memenuhi pelanggan didominasi setengah baya dan senior, model generasi kesembilan sepenuhnya didesain ulang untuk menciptakan "nilai untuk abad baru".
Generasi kesembilan ini hadir dalam tiga grade, 2WD_1.8VVT-i_LUXEL, kemudian 2WD_1.5VVT-i_G, dan 2WD_1.5VVT-i_X.
2006-2012: Generasi kesepuluh
Sedan Corolla generasi kesepuluh yang diluncurkan Oktober 2006 mendapatkan subnama Axio. Desain body-nya, sementara tetap mempertahankan citra umum dari model sebelumnya, memenangkan Good Design Award 2007.
Semua model Corolla Axio hadir dengan kelengkapan standar rear-view monitor, memungkinkan pengemudi untuk melihat apa yang ada di belakang mobil untuk memudahkan parkir mundur.
Mesin untuk Corolla generasi ini terdiri dari 1.5-liter VVT-i (1NZ-FE) yang memproduksi 110ps (105ps pada model 4-wheel-drive [4WD]) atau 1,8-liter Dual VVT-i (2ZR-FE) yang menyajikan 136ps (125ps untuk model 4WD).
2012-2016: Generasi kesebelas
Generasi ke-11 dari Corolla Axio dan Corolla Fielder (model Jepang) berusaha kembali ke asal Corolla. Dua model ini benar-benar diubah dengan meminimalkan ukuran body dengan tetap mempertahankan kemampuan transportasi jarak jauh yang aman dan nyaman bagi empat orang dewasa.
Toyota telah mengubah Corolla menjadi mobil yang lebih kompak dan disesuaikan dengan kebutuhan pasar dunia sekarang ini.
Generasi terakhir untuk saat ini, hadir dalam empat tipe mesin di Jepang, yakni 1NR-FE 1,3 liter, 1NZ-FE 1,5 liter, dan 2ZR-FAE 1,8 liter. Model Axio hanya tersedia dalam 1.3 liter dan 1.5 liter, sedangkan Fielder 1.5 liter dan 1.8 liter.
All-new Toyota Corolla Altis
Di Indonesia model terbaru Corolla disebut All-new Corolla Altis, dengan bekal mesin 2ZR-FE 16-valve DOHC dengan Dual VVT-i 1,8 liter dengan power maksimum 151ps/6400 rpm.
Sumber: Toyota Motor Corporation
COPYRIGHT © Otolovers.com 2016