Jakarta (Otolovers) - Di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, Uber bukan lagi pesaing Grab, menyusul pengumuman merger keduanya, dimana Uber operasi Asia Tenggara diakuisi oleh Grab berikut layanan-layanannya.
Bahkan, pada Senin malam, Uber telah menyebarkan pemberitahuan kepada seluruh pelanggannya di Indonesia agar segara beralih ke aplikasi Grab sebelum transisi resmi seluruh pelayanan Uber ke Grab pada 8 April 2018.
“Kami bermaksud untuk memberikan berita ini untuk anda - Uber dan Grab akan menyatukan kegiatan operasi kami untuk memberikan anda tahapan selanjutnya dari pelayanan bersama di Indonesia dan Asia Tenggara,” kata Uber dalam pemberitahuan resmi kepada pelanggan Indonesia.
Setelah transisi berlangsung, pada 8 April mendatang, semua permintaan atas layanan perjalanan akan dilakukan melalui aplikasi Grab. Namun, pengguna di 80 negara lainnya di luar Asia Tenggara masih bisa menggunakan aplikasi Uber.
Sehubungan dengan itu semua, Uber meminta pelanggan di Indonesia untuk segera mengunduh aplikasi Grab, membuat akun, dan bagi penumpang baru bisa memanfaatkan kode promo GRAB4W dan menikmati perlajanan Grab pertamanya.
“Terima kasih, kami menantikan dapat melayani kota anda dengan lebih baik lagi, bersama Grab,” demikian tulis Uber.
Uber