Mitsubishi telah mengirimkan 20 unit PHEV Outlander, SUV plug-in hybrid terlaris di dunia bersama dengan 29 unit i-MiEV, kendaraan listrik pertama yang diproduksi secara massal, kata Mitsubishi Motors dalam pernyataan resminya.
Inisiatif ini merupakan bagian dari Perjanjian Pengembangan Luar Negeri antara Pemerintah Jepang dan Costa Rica, dimana Jepang telah berkomitmen untuk menyediakan berbagai kendaraan generasi berikutnya ke negara Amerika Tengah.
Kendaraan yang dikirim sebagai bagian dari inisiatif ini akan secara langsung mendukung upaya berkelanjutan Pemerintah Kosta Rika untuk mempromosikan kelestarian lingkungan yang lebih besar dan mencapai tujuannya sendiri untuk menurunkan emisi karbon.
Mempromosikan penggunaan energi bersih dan menghadirkan masyarakat yang netral karbon, telah menjadi tujuan jangka panjang bagi para pembuat kebijakan Costa Rica, yang mencerminkan komitmen budaya tradisional Costa Rica untuk "Pura Vida" atau "kehidupan murni".
Pada 2015, Costa Rica mengumumkan bahwa mereka akan berusaha mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 25 persen dari 2012 hingga 2030, dan saat ini adalah satu dari hanya 5 negara yang komitmen iklim nasionalnya dinilai 'cukup' oleh Climate Action Tracker (CAT) internasional. .
Costa Rica telah melanjutkan dengan upaya untuk menjadi salah satu negara hijau di dunia, mengungkapkan pada bulan November 2017 bahwa negara itu telah memecahkan rekor dunia untuk hari paling berturut-turut menggunakan energi terbarukan.
Pemerintah Costa Rica juga telah mengumumkan bahwa mereka mempertimbangkan pengenalan 100.000 kendaraan listrik baru dan Dewan Legislatif baru-baru ini memperdebatkan pengenalan undang-undang baru untuk secara besar-besaran memperluas infrastruktur kendaraan listrik.
Pengiriman kendaraan saat ini diharapkan, tidak hanya untuk memberikan kontribusi langsung pada pengembangan ekonomi rendah karbon Costa Rica, tetapi juga untuk membantu meningkatkan kesadaran akan kendaraan generasi berikutnya, mendorong permintaan dan mempromosikan adopsi teknologi lingkungan Jepang yang canggih.
Kendaraan yang dikirim hari ini akan digunakan oleh 15 lembaga pemerintah dan universitas yang berbeda, mendukung upaya pemerintah Costa Rica untuk mempromosikan mobilitas ramah lingkungan.
Pengiriman itu diumumkan dalam sebuah upacara di Gedung Presiden di ibukota Costa Rica, San Jose. Acara ini dihadiri oleh Presiden Costa Rica Luis Guillermo Solis dan pejabat pemerintah lainnya, Duta Besar Jepang untuk Costa Rica , Yoshiaki Ito, perwakilan dari Veinsa, distributor MMC di Costa Rica dan perusahaan perdagangan Itochu.
"Kami sangat senang dapat mendukung upaya pemerintah Costa Rica untuk merangkul teknologi otomotif yang lebih bersih. Kami berharap kendaraan ini akan berkontribusi untuk mendukung transisi Costa Rica ke ekonomi rendah karbon yang berkelanjutan,” kata CEO MMC Osamu Masuko.
Editor: Ivan Setyanto
COPYRIGHT © Otolovers.com 2018