Pedrosa kemarin mencatatkan waktu tercepat 1 menit 59,427 detik, diikuti Dovi dengan 1 menit 59,770 detik, dan Jorge Lorenzo di psisi ketiga dengan 1 menit 59,802 detik.
Ban yang tersedia untuk ujicoba ini sama dengan yang dialokasikan pada akhir musim 2017, yakni soft, medium, dan hard untuk depan, kemudian soft, medium, dan hard asymmetric untuk belakang.
Michelin telah membawa dua senyawa depan baru untuk dievaluasi di lintasan, serta ban belakang dengan evaluasi pada komponnya.
Juara bertahan Marc Marquez dan Pedrosa berkesempatan mencoba mesin prototype 2018 serta spesifikasi 2017 RC213V yang tersedia di garasi Honda.
Pedrosa mampu menjadi yang tercepat hingga akhir sesi hari pertama, sementara Marquez yang lebih berkonsentrasi menyesuaikan setting-an mesin baru, hanya menempati urutan ketujuh dalam tabel catatan waktu.
LCR Honda Castrol Cal Crutchlow juga menguji prototype HRC 2018 protoypes dan Brit memiliki tiga mesin di pitbox. Dia mendapat kehormatan sebagai penghancur pertama musim ini, tapi juga bermain kelinci percobaan dengan terlebih dahulu tampil di slicks.
Crutchlow menyelesaikan 38 lap dengan catatan waktu terbaiknya hanya 2 menit 0,522 detik dan menempati posisi kesembilan.
Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo memiliki GP17 dan GP18 yang harus dicoba di lintasan. Dovi sempat memimpin pada awal ujicoba, namun akhirnya hanya berada di urutan kedua higgga sesi hari pertama usai.
Valentino Rossi dan rekan setimnya Maverick Vinales harus mencoba sasis baru yang dikembangkan berdasarkan mesin 2016 dan 2018.
The Doctor melakoni 50 lap dengan catatan waktu terbaik 2 menit 00,233 detik untuk berada di posisi keenam, sedangkan rekan setimnya Viñales hanya mampu di posisi 13 setelah menjalani 72 lap.
Ujicoba hari kedua masih berlangsung pada Senin ini, dan hingga menjelang tengah hari, Dovizioso memimpin diikuti Crutchlow dan Pol Espargaro, demikian mengutip data motogp.com.
Editor: Ivan Setyanto
COPYRIGHT © Otolovers.com 2018