"Anda lihat apa yang terjadi," kata Lorenzo. "Ini bukan pertama kalinya dia melakukan hal seperti ini - dengan saya tapi juga dengan dua atau tiga pembalap lainnya,” kata Lorenzo kepada motogp.com.
“Tapi dia terus melakukannya seolah sedang bermain di Playstation saat serangan, seperti tidak ada orang disampingnya; sangat agresif.”
“Seseorang harus menyuruhnya untuk lebih tenang. Dia pikir dia benar dan berbuat baik, dan bahwa Anda atau kita harus berhati-hati - bukannya dia yang harus tenang. Saya ingin berbicara dengan Komisi Keselamatan untuk melihat apa yang bisa kita lakukan, karena sesuatu bisa terjadi di masa datang,” tambah Lorenzo.
Tidak hanya Lorenzo, insiden perselisihan profil tinggi lainnya tentang pebalap Prancis Zarco ini juga dialami oleh Valentino Rossi (Movistar Yamaha) setelah GP Amerika di Austin.
Tapi Zarco berpendapat bahwa momen seperti itu adalah bagian normal dari balapan.
"Saya yakin dengan (kondisi) depan (saya) sehingga di tikungan 9 saya bisa menyerang," jelas pria Prancis itu. "Kemudian dia mencoba untuk tetap di luar tapi ketika saya keluar dari tikungan, saya tidak melihatnya, saya tidak berpikir dia bisa berada di sana dan kami bersentuhan karena akselerasi saya, saya berjalan normal di jalur saya dan kami saling bersenggolan.”
“Senggolan itu cukup kuat tapi normal dalam balapan. Karena saya berada di dalam, saya mendapat keuntungan. Tidak ada yang jatuh adalah hal yang baik,” kata Zarco berargumen.
Editor: Ivan Setyanto
COPYRIGHT © Otolovers.com 2017