Jakarta (Otolovers) - Pembuat mobil Jerman BMW mengatakan bahwa kekurangan roda kemudi yang dipasok oleh Robert Bosch telah memperlambat produksi beberapa mobil kompak dan menengah dan menyebabkan penghentian operasi pabriknya di Afrika Selatan dan China.
"Pemasok kami Bosch saat ini tidak dapat menyediakan jumlah yang cukup roda kemudi untuk Seri BMW Seri 2, Seri 2, Seri 3 dan Seri 4," kata BMW dalam sebuah pernyataan pada hari Senin.
Pabrik BMW di Tiexi, China dan Rosslyn, Afrika Selatan telah memperpanjang atau menarik keluar rencana interupsi produksi, kata produsen mobil tersebut.
"Kami mengambil keuntungan dari fleksibilitas proses kami untuk meminimalkan kerusakan ekonomi. Kami berharap Bosch, sebagai pemasok yang bertanggung jawab, akan memberikan kompensasi atas kerusakan," kata BMW.
Bosch sementara menyalahkan masalah pada sub-pemasok di Italia, yang tidak disebutkan namanya.
"Salah satu komponen utama sistem kemudi adalah housing, yang Bosch dapatkan dari sub-pemasok di Italia. Saat ini kami mengalami masalah pengiriman dengan pemasok ini," katanya dalam sebuah pernyataan e-mail.
Dikatakan Bosch, BMW dan sub-pemasok melakukan semua yang mereka bisa untuk mengatasi kemacetan pengiriman, demikian dilaporkan Reuters.
null