Fiat diduga curangi uji emisi, Prancis memulai investigasi

Jakarta (Otolovers) - Jaksa Prancis telah memulai investigasi resmi terhadap Fiat Chrysler atas tuduhan mencurangi uji emisi mesin diesel, kata sumber di pengadilan, Selasa.

"Saya bisa mengkonfirmasi bahwa penyelidikan yudisial telah dimulai terhadap kecurangan yang makin buruk," kata sumber itu seperti dikutip Reuters.

Sumber itu mengatakan jaksa Paris telah membuka penyelidikan pada 15 Maret, setelah badan anti-fraud dan urusan konsumen DGCRF Departemen Keuangan meminta kasus ini dibawa ke pengadilan.

Seorang juru bicara Fiat mengatakan perusahaan mencatat penyelidikan itu dan menegaskan bahwa kendaraan dieselnya sepenuhnya mematuhi peraturan emisi, seperti ditegaskan oleh Departemen Perhubungan Italia.

Juru bicara itu mengatakan, perusahaan akan terus bekerja sama dengan pihak berwenang pada semua penyelidikan dan yakin masalah ini akan sepenuhnya diselesaikan.

Menyusul terungkapnya skandal emisi diesel Volkswagen di AS pada tahun 2015, beberapa negara Eropa meluncurkan pengujian sendiri atas emisi kendaraan.

Mereka menemukan emisi nitrogen oksida (NOx) 10 kali melebihi batas untuk beberapa model kendaraan GM, Renault dan Fiat Chrysler.

Program uji Prancis, diawasi oleh komisi yang dibentuk oleh Menteri Lingkungan Hidup Segolene Royale, terhadap empat produsen mobil—Volkswagen, Renault, Fiat Chrysler dan PSA Group—yang disebut jaksa.

Editor: Ivan Setyanto