Jakarta (Otolovers) - Brand Korea Hyundai membuat beberapa kejutan di Jenewa motor show 2017, salah satunya dengan world premiere FE Fuel Cell Concept, SUV berbahan bakar cell hydrogen yang bakal diluncurkan ke pasar 2018 mendatang.
FE Fuel Cell merepresentasikan langkah lanjut Hyundai untuk merealisaikan ambisinya menciptakan masyarakat hydrogen zero-emisi.
Pada awal 2017, di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Hyundai Motor Company bergabung dalam peluncuran Hydrogen Council, sebuah inisiatif global untu mempromosikan pengembangan dan komersialisasi mobil fuel cell sebagai alternatif untuk kendarana bahan bakar fosil.
Sudah dua dekade Hyundai menceburkan diri dalam pengembangan kendaraan hydrogen, terakhir dengan ix35 Fuel Cell (Tucson Fuel Cell di beberapa negara), yang diproduksi massal mulai 2013, dan sekarang sudah dipasarkan di 17 negara di seluruh dunia.
[image]
Dan, di Jenewa, Hyundai mengenalkan FE Fuel Cell Concept, merepresentasikan generasi keempat dari teknologi hydrogen (fuel cell) yang dikembangkannya.
Dari sisi desain, FE Fuel Cell Concept tampilan eksterior yang begitu modern dan mencerminkan karakter futuristik, meskipun tetap mengesankan kokoh dan kuat.
Elemen-elemen ekteriornya dibuat halus dengan tidak banyak “benjolan”, roda besar, ground clearance tinggi, dan yang pasti keluar dari kebiasaan atau ciri desain Hyundai pada model-model sebelumnya.
Konsep desainnya terinspirasi oleh alam dan air, bersih, dan tenang menekankan sifatnya non-polusi. Bentuk mobil mengikuti fungsinya untuk memberikan gaya minimalis.
[image]
Fitur foil udara belakang yang dramatis dan bergaya, terintegrasi dengan vent yang menyediakan efisiensi aerodinamis melalui rekayasa cerdas.
[image]
Nama mobil konsep ini FE yang merupakan singkatan dari Future Eco, mencerminkan teknologi baru yang inovatif yang melengkapi keramahan—eco dari mobil berbahan bakar unik.
Salah satu karakteristik yang paling penting dari mobil konsep ini adalah humidifier udara internal baru, yang mendaur ulang air yang dipancarkan dari sirkulasi energi hidrogen yang bersih untuk menciptakan lingkungan kabin yang lebih nyaman.
Bila dibandingkan dengan generasi sistem yang sekarang digunakan pada Tucson Fuel ix35 Cell, teknologi baru pada FE Fuel Cell Concept 20% lebih ringan, dan tingkat efisiensi 10% lebih baik.
[image]
Selain itu, kepadatan kekuatan fuel cell stack meningkat sebesar 30%, meningkatkan daya jelajah mobil secara signifikan.
FE Fuel Cell Concept dilengkapi baterai portabel—yang diisi daya dari output energi mobil—, disediakan untuk pengisian daya perangkat mobile, seperti smartphone dan lainnya, milik penumpang.
Sementara bagasinya berfitur penyimpanan terpadu dan ada ruang pengisian daya untuk skuter listrik, menunjukkan bagaimana Hyundai Motor sedang mengembangkan gaya hidup mobilitas masa depan.
[image]
Tidak hanya desainnya yang keren, mobil ini juga dirancang mumpuni, dengan mampu menjangkau jarak 800km untuk sekali pengisian bahan bakar, mengingat masih terbatasnya fasilitas pengisian bahan bakar untuk jenis ini di dunia.
Elemen FE Fuel Cell Concept akan mempengaruhi model SUV hidrogen yang akan diluncurkan pada 2018, dengan fitur keselamatan aktif Hyundai Smart Sense, disamping line-up bertenaga-hidrogen yang lebih luas.
Hyundai FE Fuel Cell Concept