Joint venture GM di China didenda karena monopoli harga

Shanghai (Otolovers) - Perusahaan joint GM dengan mitranya di China, SAIC-General Motors, didenda oleh otoritas Shanghai karena terbukti memonopoli harga.

Regulator harga Shanghai telah mendenda SAIC-General Motors sebesar 201 juta yuan (29 juta dolar AS) atau sekitar Rp390 miliar untuk monopoli harga, menurut laporan harian lokal Shanghai Daily.

Badan harga kota mengatakan bahwa sejak 2014 perusahaan patungan pabrikan mobil AS dengan produsen mobil terbesar China SAIC Motor Corp itu telah menetapkan harga minimum untuk beberapa model mobil, termauk Cadillac SRX, Chevrolet Trax, dan Buick Excelle GT.

SAIC-GM bahkan membuat pertanyaan rahasia dan melakukan pengawasan secara online untuk memantau harga jual dealer, dan menghukum mereka yang tidak mentaati aturan perusahaan atau mengurangi keuntungannya.

Praktik ini menegaskan perlunya penegakan anti-monopoli, kata biro itu.

Denda tersebut setara dengan 4 persen dari penjualan SAIC-GM untuk produk yang relevan (terkait), serta mempertimbangkan janji perusahaan untuk secara aktif memperbaiki operasinya di China dan tidak mengulangi perbuatannya.

Penalti ini merupakan yang terbaru terhadap produsen mobil setelah Komisi Reformasi Pembangunan Nasional memulai penyelidikan pada 2011.

Perusahaan lain yang sebelumnya telah ditargetkan termasuk Audi, Daimler Mercedes-Benz, Toyota, dan salah satu usaha patungan Nissan.

Editor: Ivan Setyanto