Jakarta (Otolovers) - Perusahaan konsumer otomotif PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) akan membagikan dividen Rp10 per lembar saham pada semester pertama 2016, setelah berhasil membukukan laba bersih Rp180 miliar.
Jumlah itu jika dikalikan dengan seluruh saham yang diterbitkan maka setara dengan 24% dari laba bersih yang diatribusikan kepada entitas induk (NPATMI) sampai dengan Juni 2016.
Pembagian dividen ini ditetapkan berdasarkan pencapaian pendapatan dan profitabilitas MPM yang membaik di atas industri, sementara perseroan terus melakukan pengembangan dalam sumber daya menghasilkan pertambahan pendapatan dan lini bisnis baru dengan margin yang sehat.
Hingga semester I 2016, MPM telah berhasil membukukan pendapatan solid Rp8,9 trililun, naik 9% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Sementara laba bersih perseroan (NPATMI) tercatat mencapai Rp 180 miliar sepanjang semester I 2016 atau tumbuh sebesar 52% menjadi Rp108 miliar jika dibandingkan dengan kuartal I 2016.
CEO MPM Group Rudy Halim mengungkapkan bahwa perseroan akan terus memperkuat fundamental bisnis dan meningkatkan efisiensi operasional di segala lini.
“Pencapaian performa MPM membaik di atas industri dan rencana awal. Ke depannya, perseroan berkomitmen untuk terus memberikan imbal balik dan nilai tambah kepada seluruh pemegang saham. Pembagian dividen yang berkesinambungan di tahun 2017 dan seterusnya di masa depan menjadi salah satu fokus kami sambil memperhatikan rencana jangka panjang perseroan,” katanya dalam pernyataan resmi MPM di Jakarta, Selasa (22/11).
Dividen interim MPM akan dibayarkan pada 16 Desember 2016 kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada penutupan perdagangan tanggal 28 November 2016 pukul 16.15 WIB.
Federal Oil, salah satu produk yang dipasarkan oleh MPM di Indonesia.