Suzuka (Otolovers) - Setelah memenangi lomba ketahanan (endurance) pada 2015 untuk pertama kalinya sejak 1996, tim Yamaha Factory Racing menang lagi untuk dua tahun berturut-turut di balap Suzuka 8 Jam 2016, Minggu (31/7).
Setelah mendominasi hampir setiap latihan dan sesi kualifikasi, Yamaha Factory Racing berada di depan, dengan juara JSB1000 Jepang Katsuyuki Nakasuga sebagai pebalap pertama tim untuk memulai satu jam pertama dengan motor YZF-R1.
Meski sempat berosot ke posisi keempat setelah berganti mesin di pitstop, Nakasuga kemudian kembali ke urutan kedua dengan jarak 2/10 detik di belakang lawannya dari Tim Kayagama.
Pemenang Suzuka 2015 ini tetap menjaga jarak 2/10 detik bahkan kurang sebelum kemudian memimpin pada tikungan terakhir menuju lap 18. Ia memimpin hingga akhir satu jam pertama untuk kemudian menyerahkan tugas kepada pebalap kedua di timnya, Alex Lowes.
Dengan pitstop mengesankan, hanya 17 detik, pebalap Inggris itu memimpin meneruskan apa yang telah diserahkan Nakasuga, bahkan berhasil merenggangkan jarak dengan lawannya hingga 2,09 detik di depan.
Ketika menyerahkan motor #21 ke pebalap berikutnya Pol Espargaro, Lowes telah memimpin dengan jarak 20 detik. Pebalap MotoGP ini kemudian terus melaju untuk memimpin dengan jarak 2,10 detik di depan.
Ketika Nakasuga kembali ke lintasan pada satu jam berikutnya, ia memimpin hampir 1,5 menit dan terus berkembang. Yamaha Factory Racing kian tak tersentuh dan merenggangkan jarak semakin jauh.
Espargaro mengambil tugas sekali lagi, berkendara dua jam, dan Nakasuga melanjutkannya untuk penampilan ketiganya. Dan, menginjak jam ketujuh, Lowes lah yang mengambil sisa tanggung jawab untuk membuat dorongan terakhir yang membawa Yamaha Factory Racing memenangi dua kali berturut-turut Suzuka 8 Jam.
Mereka disambut sorak-sorai dari hampir 70 ribu penggemar yang hadir, ketika Lowes finish tercepat dengan jarak 2 menit 17 detik dari peraih tempat kedua. Pahlawan lokal Nakasuga pun menghadiahkan lap tercepat dalam balapan, yakni 2 menit 8,411 detik pada lap 105.
Itu menjadi momen besar bagi pebalap Inggris, Lowes, yang menggantikan rekan senegaranya Bradley Smith di tim ini, dan berarti Espargaro telah dua kali juara Suzuka bersama Yamaha sebelum ia pindah ke KTM pada musim 2017 nanti.
Tempat kedua direbut Tim Hijau Kawasaki dengan para pebalapnya, Akira Yanagawa, Leon Haslam, dan Kazuki Wanatabe, yang mengalahkan saingan terdekatnya tim Yoshimura Suzuka yang diperkuat Takuya Tsuda, Josh Brookes, dan Noriyuki Haga.
Mantan pebalap MotoGP Broc Parkes merebut tempat keempat sebagai bagian dari tim YART Yamaha, sementara kali ini bencana bagi Honda sebagai tim Musashi yang diperkuat Takumi Tkahashi, Michael VD Mark, dan juara MotoGP 2006 Nicky Hayden yang gagal melanjutkan balapan.
Hayden terpaksa berhenti di track dengan masalah teknis sebelum akhir jam ketiga. Pebalap Moto2 Dominique Aegerter sayangnya tersingkir bersama FCC TSR Honda, yang berarti skuad Tim Asia Satu Hati Honda berada di posisi kedelapan.
Tim Toho Racing, yang di dalamnya ada pebalap Moto2 Ratthapark Wilairot dan mantan peraih podium Moto2 Gino Rea, finish di urutan 12 dalam balap ketahanan ini.
Sumber: motogp.com
Tim Yamaha Factory Racing, Pol Espargaro, Alex Lowes, dan Katsuyuki Nakasuga berfoto usai memenangi balap ketahanan Suzuka 8 Jam, Minggu (31/7/2016).