Pebalap Spanyol berusia 21 tahun ini tampil bagus sepanjang awal musim 2016 dengan seringkali mengisi daftar 10 besar di akhir balapan, namun di Le Mans ia sukses naik podium.
Viñales memulai balapan seri Prancis kemarin dari posisi start kedelapan, dan terseok turun ke urutan sembilan pada lap pertama.
Pada lap ketiga ia kemudian menyusul Bradley Smith (Monster Yamaha Tech 3) untuk posisi kedelapan, dan mendahului rekan setimnya Smith Pol Espargaro pada lap berikutnya untuk merebut posisi ketujuh,
Keadaan di Le Mans juga sangat membantu Vinales. Andrea Iannone dari Ducati yang berada di posisi kedua, tiba-tiba jatuh pada lap ketujuh, sehingga Vinales otomatis melaju ke posisi keenam. Ia pun menyusul satu pebalap lagi untuk merapat ke posisi kelima.
Keberuntungan kedua bagi Vinales pun datang saat balapan menyisakan 13 lap. Dua pebalap Repsol Honda, Andrea Dovizioso dan Marc Marquez, jatuh di tikungan yang sama dan menempatkan Vinales berada di posisi ketiga.
Mempertahankan posisinya dari ancaman Dani Pedrosa dari Honda, Vinales akhirnya finish di posisi ketiga atau 14,177 detik di belakang Lorenzo yang finish terdepan di Le Mans, sedangkan posisi kedua ditempati Valentino Rossi.
Sekarang Viñales mengumpulkan poin 49 dan duduk di urutan kelima klasemen MotoGP, terpaut 41 poin di bawah pemuncak Lorenzo dan tujuh poin dari rekan setimnya Aleix Espargaro.
"Kemarin begitu sulit, sangat sulit, ketika saya belum merasakan sangat baik dengan motor ini. Tapi pagi ini (Minggu) kami menemukan setup baru."
"Hari ini ketika saya mulai mencoba untuk berkonsentrasi dan menyalip pembalap di depan saya. Akhirnya Marc dan Dovi bernasib buruk, tapi saya mengemudi dengan baik dan di sekitar kecepatan yang sama seperti Valentino jadi saya senang," kata Vinales.
Editor: Ivan Setyanto
COPYRIGHT © Otolovers.com 2016