Jakarta (Otolovers) - Mobil bekas armada taksi tidak selalu buruk jika ketika membelinya Anda memeriksanya dengan teliti dan memahami betul reputasi dari awak dan perusahaan taksi yang semula mengoperasikan mobil itu.
National Technical Support Auto2000 Agus Mustofa yang mengaku pernah menangani divisi taksi mengungkapkan beberapa tips bagi otolovers yang berminat membeli mobil bekas taksi.
Dalam acara talkshow yang digelar Mobil123 di Jakarta, Selasa (29/03), Agus Mustofa menyampaikan tips singkat itu, sebagai berikut:
1. Carilah referensi sebaik mungkin, termasuk menanyakan dan meminta service history (riwayat service) mobil dimaksud kepada perusahaan taksi yang menjualnya.
2. Cek kondisi mobil dengan baik, body, kaki-kaki, mesin, dan komponen-komponen penting lainnya.
3. Tanyakan atau cek apakah mobil itu pernah terlibat tabrakan atau belum. Ini penting karena mobil yang pernah bertabrakan atau menabrak ada kemungkinan struktur rangkanya sudah berubah.
4. Jangan terkecoh dengan iming-iming bahwa semua spare part dan komponen pentingnya masih asli bawaan pabrik. Itu artinya bahwa spare part dan komponen belum pernah diganti, padahal dalam usianya yang 3-5 tahun itu adalah saat-saat kritis beberapa komponen mulai aus dan harus diganti.
Pilih mana? Mobil dengan semua komponen asli tapi sebentar lagi Anda harus berbelanja banyak untuk membeli komponen baru, atau mobil yang beberapa komponennya belum lama diganti dan masih bagus.
5. Sebagai tambahan, jangan lupa, cobalah kendarai mobil untuk untuk memastikan kondisinya, atau jika belum mahir menyetir bawalah rekan yang sudah ahli berkendara untuk mencobanya.
National Technical Support Auto2000 Agus Mustofa dalam talkshow yang diselenggarakan Mobil123 di Jakarta, Selasa (29/03/2016).