Mitsubishi bantah ada PHK 200 orang di pabrik Pulo Gadung

Jakarta (Otolovers) - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), dealer resmi kendaraan Mitsubishi di Indonesia, mengklarifikasi bahwa informasi adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) di PT Krama Yudha Ratu Motor (KRM) adalah tidak benar.

Dalam pernyataannya yang disebarkan ke media massa hari ini KTB mengatakan, berdasarkan informasi dari PT KRM, yang benar KRM telah melakukan Early Retirement Program (ERP) yang ditawarkan kepada para karyawannya dan program ini bersifat sukarela dan tanpa ada paksaan sedikit pun dari pihak perusahaan.

KTB mengatakan, dengan program ini para karyawan mendapat benefit yang baik dan berbeda dengan yang diberitakan di media massa dalam beberapa hari lalu.

PT KRM mempekerjakan sekitar 1.800 orang karyawan. Dari jumlah ini, karyawan yang telah mengambil program ERP sekitar 183 orang, sehingga saat ini total karyawan yang masih/tetap bekerja di KRM sekitar 1.600 orang.

KTB mengakui bahwa program ini dilatarbelakangi oleh penurunan permintaan kendaraan secara nasional. PT Krama Yudha Ratu Motor, merupakan bagian dari grup Krama Yudha Mitsubishi, yang menjalankan pabrik perakitan kendaraan Mitsubishi di Indonesia.

KRM selama ini merakit kendaraan niaga Colt Diesel dan Fuso, kendaraan niaga ringan Colt L300, Colt T120ss, dan kendaraan penumpang Outlander Sport.

KTB menegaskan bahwa informasi ini sama sekali tidak mempengaruhi layanan penjualan dan purna jual yang prima dari Mitsubishi.

Editor: Ivan Setyanto