Jakarta (Otolovers) - Kabar kurang mengenakkan beredar luas pekan ini, ketika Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA) membongkar skandal emisi yang melibatkan pabrikan besar, Volkswagen AG.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Jumat lalu (18/915), EPA menyatakan bahwa mobil bermesin diesel empat-silinder Volkswagen dan Audi model tahun 2009-2015 telah berisi perangkat lunak untuk lolos standar emisi EPA untuk polutan udara tertentu.
EPA telah mengeluarkan notice of violation atau NOV (peringatan pelanggaran) Undang-undang Kebersihan Udara (Clean Air Act) kepada Volkswagen AG, Audi AG, dan Volkswagen Group of America Inc, yang secara kumulatif disebut sebagai Volkswagen.
Otoritas Kalifornia secara terpisah juga mengeluarkan surat kepatuhan (In-Use Compliance) untuk Volkswagen, dan EPA bersama California Air Resources Board (CARB) akan memulai penyelidikan berdasarkan dugaan tindakan yang dilakukan Volkswagen.
"Menggunakan perangkat mengalahkan (defeat device) dalam mobil untuk mengindari standar udara bersih adalah ilegal dan ancaman bagi kesehatan masyarakat," kata Cynthia Giles, Assistant Administrator for the Office of Enforcement and Compliance Assurance yang dipublikasikan EPA di laman resminya.
Seperti disebut dalam NOV EPA, algoritma perangkat lunak canggih pada kendaraan Volkswagen tertentu mendeteksi ketika mobil sedang menjalani uji emisi resmi, dan ternyata kontrol emisi penuh hanya bekerja ketika sedang dalam pengujian.
Dalam pengemudian normal atau di luar pengujian, emisi yang dikeluarkan mobil VW dan Audi itu menghasilkan emisi gas buang 40 kali lebih buruk dari standar yang ditetapkan.
Dengan membuat dan menjual kendaraan yang menyertakan perangkat untuk mengelabuhi uji emisi itu--di mana emisi sebenarnya melebihi dari standar sertifikasi EPA--, Volkswagen telah melanggar dua ketentuan penting dari Clean Air Act.
Paparan polutan ini telah dikaitkan dengan berbagai efek kesehatan yang serius, termasuk peningkatan serangan asma dan penyakit pernafasan lainnya yang bisa cukup serius untuk "mengirim" orang ke rumah sakit.
Tuduhan pelanggaran ketentuan EPA itu meliputi sekitar 482.000 mobil penumpang diesel yang dijual di Amerika Serikat sejak 2008. Model-model mencakup Jetta, Beeatle, Audi A3, Golf, Golf Sportwagen, dan Passat.
EPA menyatakan sudah menjadi tugas Volkswagen untuk memulai proses memperbaiki sistem emisi pada mobilnya.
Volkswagen Jetta 2016. Model sebelumnya, VW Jetta 2015 diduga termasuk dalam model yang disertai perangkat lunak untuk mengelabuhi uji emisi di Amerika Serikat.