Jakarta (Otolovers) - Indikator-indikator tertentu merupakan petunjuk awal mengenai adanya masalah besar pada kendaraan otolovers, dan oleh karenanya perlu untuk mengetahui istilah-istilah teknis seputar hal itu.
Berikut istilah-istilah teknis mengenai sejumlah masalah yang sering otolovers temui pada kendaraan, lumayan untuk menambah pengetahuan:
Masalah Rem
Brake Fade: jarak henti kendaraan lebih jauh saat direm, menyebabkan jarak pengereman lebih panjang, mirip seperti pengereman pada kecepatan tinggi.
Brake Pedal Pulsation: pedal rem berfluktuasi saat pengereman dilakukan.
Grabs: kendaraan cenderung bergerak ke kiri atau ke kanan saat pengereman dilakukan; rem mencekram kuat tiba-tiba ketika pedal rem ditekan lebih kuat (seperti pengereman mendadak).
Low Brake Pedal: rem baru bekerja ketika pedal rem didorong dalam-dalam. Ini sering disebut sebagai "rem terlalu dalam".
Masalah Mesin
Cuts Out: sesekali kehilangan tenaga sama sekali. Mesin berhenti tiba-tiba, interval yang tidak teratur (tidak langsam). Bisa terjadi berulang kali atau sebentar-sebentar. Biasanya lebih buruh saat akselerasi tinggi.
Detonation: desingan (pings) dari ringan hingga berat, biasanya lebih buruk ketika akselerasi atau beban berat. Mesin meraung, benturan logam yang berubah bersamaan dengan pembukaan throttle. Kedengarannya seperti kelereng berputar-putar.
Dieseling: mesin meraung saat ignition switch (kunci kontak) dimatikan. Menderung merata atau kadang tidak merata.
Hesitation: respons sesaat kurang ketika akselerasi (pedal gas diinjak). Bisa terjadi pada semua tingkat kecepatan, biasanya paling parah saat mulai berjalan setelah berhenti. Kadang menyebabkan mesin seolah akan mati.
Missing: jalan tersendat-sendat atau kadang menyentak bersamaan dengan perubahan putaran mesin. Suara knalpot seperti "meludah" (ada letupan-letupan) saat idle atau kecepatan rendah. Biasanya tidak terasa saat kecepatan di atas 30 mil per jam (48km/jam).
Rough Idle: mesin bekerja tidak stabil (merata) saat idle, mobil juga bisa bergoyang.
Sluggish: mesin kurang tenaga saat membawa beban atau dalam kecepatan tinggi. Kehilangan banyak kecepatan saat menanjak (kecepatan tidak normal).
Spongy: respons yang kurang ketika peningkatan pembukaan throttle. Hanya sedikit atau tidak ada peningkatan kecepatan ketika pedal gas ditekan. Kecepatan akan naik ketika pedal gas sudah terdorong sampai bawah (nyaris menthok).
Stall: mesin berhenti atau perlahan mati. Dapat terjadi saat idle atau saat melaju,
Surge: kecepatan kendaraan naik dan turun meski tidak ada perubahan tekanan pada pedal gas. Dapat terjadi pada setiap kecepatan.
Masalah Handling dan Streering
Bottoming: suspensi bergerak ekstrem dan kadang menghantam bumper kompresi, kadang hingga menimbulkan bunyi keras.
Excessive Play: roda kemudi sudah berputar jauh sebelum kendaraan merespons.
Hard Steering: kendaraan sulit diarahkan, terutama saat hendak parkir atau saat memulai berkendara.
Pulls: kendaraan bergerak ke salah satu sisi (kanan atau kiri) ketika setir dilepaskan.
Shimmy: pergerakan dari sisi-ke-sisi kedua roda sangat terasa di roda kemudi.
Sway/Pitching: suspensi lembek atau kendaraan butuh waktu lama untuk pulih setelah melewati gundukan.
Vibration: kendaraan bergetar (kadang seperti bergoyang)
Wanders: kendaraan meliuk-liuk, selalu membutuhkan penyesuaian kemudi untuk mempertahankan arah.
Bau dan Noda
Antifreeze atau Coolant Leak (coolant bocor): bau manis, biasanya disertai uap dari bawah kap mesin.
Axle Leaks (kebocoran poros): noda hitam pekat (seperti oli kental) pada sekitar axle, kadang sampai menyiprat ke velg.
Burning Oil: bau menyengat, kadang-kadang disertai asap dari bawah kap atau dari knalpot.
Coolant Streaks: noda kuning, hijau, pink, atau orange yang lebih terang dan tipis dibanding oli.
Crankcase, Oil atau Power-Steering Fluid Leaks (kebocoran oli power streeing): noda coklat
Electrical Short: bau menyengat, seperti roti terbakar.
Emission (emisi): baru belerang menyengat sepert telur busuk
Overheated Brakes or Clutch (rem atau kopling terbakar): bau karet terbakar, menyengat.
Overheating: panas, bau logam biasanya disertai bau antifreeze/coolant.
Transmission Oil Leaks (kebocoran oli transmisi): noda kemerahan.
Ilustrasi