Serpong (Otolovers) - Honda kemarin mengenalkan crossover teranyarnya, HR-V Prototype, kepada pengunjung Gaikindo Indonesia International Motor Show (GIIAS) setelah sehari sebelumnya (Rabu, 20/8) menggelar world premier dengan media di ajang yang sama.
Memperluas segmen pasarnya di pasar besar yang sedang "melesu", Indonesia, Honda menghadirkan BR-V Prototype yang berkonsep memadukan karakter sport utility vehicle (SUV) dengan multi purpose vehicle (MPV) dalam sebuah kendaraan berpenumpang 7 orang.
Dengan desain sepintas seperti CR-V dan HR-V, Honda BR-V Prototype mengusung tampilan berbeda pada lampu depan, yang segaris dengan grille berpoles chrome, seolah membentuk satu baris kesatuan yang menyita perhatian.
Rancangan velg BR-V tampak sewarna dengan punya Honda Mobilio RS, cuma dengan bentuk desain berbeda. Crossover ini dilengkapi pijakan kaki seperti yang biasa ada di mobil off-road atau SUV berbadan jangkung.
Membawa unsur SUV, Honda BR-V mempunyai ground clearance lumayan tinggi, 200mm, sementara karakter MPV-nya lebih kental terwakili oleh kapasitas kabinnya yang 7 penumpang.
Soal teknologi yang diusungnya, Otolovers.com, tidak akan banyak bicara lagi. Yang pasti tidak jauh berbeda dengan varian-varian menengah ke atas Honda seperti pendahulunya HR-V yang sudah punya tempat bagus di pasar Jakarta.
Honda menargetkan akan mendapatkan pesanan total 1000 unit selama hadir dalam pameran GIIAS 2015, dan itu dinyatakan langsung oleh Large Project Leader of Honda BR-V, Atsushi Arisaka, dalam pidato pengenalan mobil itu.
Honda BR-V akan dipasarkan dalam kisaran harga Rp230 juta hingga Rp265 juta, menempatkannya bersanding dalam persaingan dengan Ford Ecosport atau Mitsubishi Outlander, dan beberapa brand lain pada kelasnya.
BR-V yang mengusung mesin 1.5-liter CVT 6-percepatan ini diharapkan bakal menjadi jagoan Honda berikutnya, setelah Mobilio dan HR-V yang berhasil menggoyang dominasi Toyota, Daihatsu, dan kemunculan Suzuki Ertiga.
Dalam kesempatan sama, Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy dengan penuh keyakinan mengatakan, meskipun pasar otomotif Indonesia Januari-Juli 2015 turun menjadi 594.698 unit, Honda masih bisa menjual 92.962 unit.
Bagi HPM itu berarti ada pertumbuhan 109%--berkat kesuksesan penjualan Mobilio--, dibanding periode sama tahun lalu yang hanya 85.377.
World Premier Honda BR-V dihadapan pengunjung pameran otomotif GIIAS 2015 di ICE Serpong, Tangerang, Banten, Jumat (21/08/15).